Yogyakarta, 24/7 kembali SMP Muhammadiyah 1 Yogyakarta mencanangkan Gerakan Infaq Dari Rumah yang diusung oleh Nanik Dwi Hariyani selaku bendahara Ismuba baru, Gerakan infaq siswa sudah dilakukan rutin sebelum adanya wabah Covid-19 dengan infaq kelas setiap selasa dan jum’at ydan mengerahkan seluruh guru pada jam pertama sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai.
Selama belajar dari rumah (BDR) tidak dilakukan tatap muka antara siswa dan guru secara langsung, maka infaqpun tidak berjalan kurun 4 bulan kebelakang, sekolah berinisiatif membagikan stiker yang berlogokan INFAQ YOO dengan tujuan siswa tetap bisa berinfaq meskipun di rumah.
Gerakan infaq ini bertujuan membentuk karakter religious siswa dengan menumbuhkan sikap dermawan, menyisihkan sebagian rezekinya guna kemashlahatan bersama. Dana infaq siswa dikelola oleh Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) dan didampingi bendahara Ismuba yang kegunaannya untuk kegiatan positif IPM, dana sosial siswa, subsidi prestasi akademik dan non akademik, kegiatan Ismuba, subsidi pelombaan keagamaan siswa, dst.
Stiker yang dibagikan nantinya akan ditempel pada botol bekas atau kaleng layak pakai, dibuat oleh siswa itu sendiri, dan dikumpulkan saat pengambilan raport semester gasal pada bulan Desember mendatang.